Selasa, 31 Juli 2012

Museum Seni Rupa dan Keramik


Museum Seni Rupa dan Keramik
Berwisata di Jakarta belum komplit rasanya kalau belum mengunjungin tempat sejarah Jakarta seperti kawasan  Museum Sejarah Jakarta Fatahillah atau yang sering disebut  dengan kawasan Kota Tua,tapi sadarkah kita jikalau didaerah kawasan kota tua ada sebuah Museum Seni Rupa & Keramik…?
Ya Museum Seni Rupa & Keramik syang terletak di kawasan Kota Tua ini dapat kita tempuh dengan berjalan kaki sekitar 5 s.d 10 menit dari stasiun kereta api Jakarta Kota (Beos) maupun terminal busway Jakarta Kota.
Museum Seni Rupa dan Keramik adalah merupakan salah satu Museum yang menempati salah satu bangunan bersejarah di kawasan kota tua Jakarta.Sekilas sejarah museum ini adalah awalnya dipergunakan sebagai Lembaga Peradilan Tinggi Belanda atau yang disebut Raad Van Justitie-seperti halnya lembaga peradilan masa Belanda pastinya bangunan ini adalah bangunan hasil karya Belanda ,kemudian pada masa pendudukan Jepang  dan perjuangan kemerdekaan Indonesia maka dijadikanlah tempat ini sebagai Asrama Militer.
Pada tahun 1968 s.d 1975 bangunan ini digunakan sebagai kantor Dinas Museum dan Sejarah DKI Jakarta, kemudian pada tanggal 20 Agustus 1976 diresmikan sebagai Balai Seni Rupa oleh Presiden Suharto pada masa pemerintahannya, sedangkan pada sayap kiri kanan bagian depan bangunan digunakan sebagai museum keramik yang diresmikan oleh Gubernur Ali Sadikin pada tanggal 7 Juni 1977.kemudian pada tahun 1990 Balai Seni Rupa dan Museum Keramik digabung menjadi Museum Seni Rupa dan Keramik.
Salah satu GUCI asal Cina Koleksi Museum
Sepertinya namanya Museum ini memiliki 2 jenis koleksi yang berupa koleksi seni rupa dan koleksi keramik, dimana koleksi seni rupa terdiri dari lukisan ,sketsa,patung,totem kayu,serta beberapa koleksi unggulan yang sangat penting bagi sejarah perkembangan seni rupa Indonesia yakni lukisan pengantin Revolusi karya Hendra Gunawan,Bupati Cianjur R.Saleh, Seko Karya S,Affandi serta hasil karya lainya.Koleksi patung yang bercirikan klasik tradisional dari bali juga dapat kita temui di sini,totem kayu magis,simbolis karya I wayan tjokot,karya Modern I.G Sidharta dan Oesman Effendi.
Kita juga dapat melihat koleksi keramik lokal dan keramik asing.Keramik lokal baru berasal dari berbagai sentra industry keramik di Indonesia seperti Kasongan,Plered,Singkawang Dll,sedangkan keramik lokal tua berupa keramik Majapahit dari abad 14 yang memperlihatkan keistimewaan serta keberagaman bentuk dan fungsi.Koleksi keramik asing berasal dari Eropa seperti Belanda sedangkan dari asia seperti Cina yang berasal dari Dinasti Ming dan Ching,Jepang,Vietnam,dan Thailand.
karya pelukis disalah satu booth pameran
Selain kemegahan bangunan dan beberapa koleksinya , museum ini juga sering mengadakan event pameran lukisan seni karya seniman ternama dari seluruh Indonesia, juga karya dari para seniman muda Indonesia yang masih pemula dibidangnya (pameran untuk karya seniman local biasanya di muat di publikasi web Museum jadwal dan lokasinya),kita juga bisa menemui Toko Cinderamata serta Studio Gerabah dan Sanggar Melukis,dimana studio gerabah dan sanggar melukis  ini diperuntuhkan buat program edukasi berupa pelatihan membuat gerabah  dan melukis terbuka untuk pelajar dan masyarakat umum.
Sedikit info buat anda yang ingin mengunjungin museum ini yakni  sebaiknya membawa handphone yang memiliki kamera dengan resolusi tinggi atau tablet pc yang memiliki fitur kamera resolusi tinggi karna didalam museum ini kita tidak diperkenankan untuk menggunakan kamera digital DSLR (bagi yang suka photographi akan sedikit kecewa) karna didalam museum kita hanya diizinkan mengunakan kamera Handphone atau kamera dari tablet atau gadget lainnya selain kamera DSLR,ini disebabkan adanya pelarangan yang diterapkan oleh pihak Museum  yang mengacu pada Perda Jakarta yang melarang untuk menggunakan Kamera didalam Museum, bahkan ada sanksinya bila menggunakan Kamera dan tertangkap kamera CCTV akan dikenakan denda besaranya tertentu.
Museum ini beroperasi dari Hari Selasa s.d Minggu : 09.00 s.d 15.00 WIB(Senin dan hari besar tutup)
www.senirupa.com
Karcis tanda masuk
Dewasa           Rp 2.000,-
Mahasiswa      Rp 1.000,-
Anak –anak     Rp 600,-
(Untuk HTM rombongan atau Group lebih murah lagi)
Semoga  info ini bermanfaat bagi kita semua…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar